Respons Partai Politik soal Tawaran Koalisi Permanen dari Prabowo

Smartikel.com Mudah-mudahan selalu ada senyuman di wajahmu. Dalam Tulisan Ini aku ingin berbagi insight tentang Indonesia, Berita yang menarik. Artikel Ini Menyajikan Indonesia, Berita Respons Partai Politik soal Tawaran Koalisi Permanen dari Prabowo Temukan info penting dengan membaca sampai akhir.

1.
Dukungan dari Berbagai Partai
2.
Alasan di Balik Koalisi Permanen
3.
Tanggapan dari Partai Lain

Jakarta, 18 Februari 2025 - Wacana koalisi permanen yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto terus menuai respons positif dari berbagai partai politik. Gagasan ini dinilai sebagai langkah strategis untuk memperkuat stabilitas pemerintahan dan menjamin kesinambungan pembangunan nasional. Beberapa partai bahkan menyatakan kesiapannya untuk mendukung Prabowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029 mendatang.

Dukungan dari Berbagai Partai

Ketua Fraksi PAN DPR RI, Putri Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa PAN menyambut baik ide koalisi permanen ini. Menurutnya, PAN sejak awal telah menjadi bagian dari barisan pendukung Prabowo dan siap berada di garis terdepan dalam mengawal kebijakan pemerintah di parlemen. Putri juga mengapresiasi penetapan kembali Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra periode 2025-2030 dan pencalonannya kembali di Pilpres 2029.

Sekjen DPP PSI, Raja Juli Antoni, juga menyampaikan dukungan serupa. Ia meyakini bahwa koalisi permanen akan menjamin pelaksanaan visi-misi pemerintahan Prabowo berjalan mulus, tanpa gangguan politik. Raja Juli menambahkan bahwa kesinambungan kepemimpinan dan stabilitas politik adalah kunci keberhasilan dalam mewujudkan visi besar pembangunan nasional.

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), mengungkapkan bahwa wacana koalisi permanen ini mendapat sambutan baik dari PKB. Cak Imin juga menyoroti pentingnya persatuan sebagai kunci utama pemerintahan, sesuai dengan permintaan Presiden Prabowo.

Alasan di Balik Koalisi Permanen

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Sugiono, menjelaskan bahwa usulan koalisi permanen didasari untuk menjaga persatuan dan kerukunan di setiap lapisan masyarakat. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai yang disadari oleh para pendiri bangsa, yang mengutamakan persatuan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.

Menteri ESDM yang juga Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, menyatakan dukungan penuh dari partainya untuk Prabowo. Bahlil menilai bahwa Gerindra telah sukses mengantarkan ketua umumnya menjadi presiden dalam waktu 17 tahun. Ia juga mengamini dukungannya untuk Prabowo kembali maju dalam Pilpres 2029.

Tanggapan dari Partai Lain

Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, menanggapi wacana koalisi permanen ini dengan menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengkajian melalui tim khusus. Surya menyebutkan bahwa makna permanen dalam dunia politik pun memiliki batasan waktu, yang perlu dikaji lebih lanjut.

Sementara itu, Ketua DPP PDIP, Djarot Syaiful Hidayat, menilai bahwa wacana koalisi permanen ini akan diuji oleh waktu. Djarot mempertanyakan apakah semua partai akan konsisten mengusung Prabowo di Pilpres 2029. Ia juga menekankan bahwa politik sangat dinamis dan kedaulatan tertinggi berada di tangan rakyat.

Terlepas dari berbagai tanggapan, wacana koalisi permanen ini menunjukkan adanya upaya untuk menciptakan stabilitas politik dan kesinambungan pembangunan nasional. Dukungan dari berbagai partai politik menjadi modal penting bagi pemerintahan Prabowo untuk mewujudkan visi dan misinya.