Kantor BUMN Ini Dulu Istana Raja Gula Hindia Belanda!
Smartikel.com Mudah-mudahan harimu cerah dan indah. Pada Saat Ini aku mau berbagi tips mengenai Sejarah yang bermanfaat. Tulisan Tentang Sejarah Kantor BUMN Ini Dulu Istana Raja Gula Hindia Belanda Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.
Dulu di Surabaya, ada satu bangunan yang bikin geleng-geleng kepala saking mewahnya. Bahkan, kabarnya lebih megah dari Gedung Grahadi! Bangunan ini dulunya punya seorang tokoh yang sangat berpengaruh di dunia bisnis gula Hindia Belanda, yaitu Oei Tiong Ham.
Menurut cerita dari pegiat sejarah, istana ini dulunya dibeli oleh Oei dari seorang pengusaha perkebunan bernama Gerald Joachuim Eschauzier. Istana ini bukan kaleng-kaleng, luasnya bikin melongo! Bayangin aja, punya enam kamar utama di bangunan induknya, terus diapit paviliun yang bentuknya kayak huruf U. Kebayang kan, betapa luasnya?
Yang bikin tambah keren, istana ini menghadap langsung ke Sungai Pengirian yang lebar. Halamannya? Jangan ditanya, seluas lapangan sepak bola! Bangunan utamanya berdiri kokoh dengan pilar-pilar bergaya neo klasik yang megah. Saking mewahnya, istana ini disebut-sebut sebagai rumah pribadi termewah di Hindia Belanda pada masanya.
Oei Tiong Ham membeli istana yang dirancang oleh seorang profesor dari Universitas Delf dengan harga 12.000 gulden. Buat Oei yang waktu itu udah jadi orang terkaya di Asia, duit segitu sih kecil. Dia beli istana ini bukan cuma buat tempat tinggal, tapi juga sebagai simbol kekuasaannya di bisnis gula Hindia Belanda. Dia sering tinggal di sana buat mantau pabrik-pabrik gulanya.
Kenapa Oei Tiong Ham Disebut Raja Gula?
Oei Tiong Ham memang dikenal sebagai Raja Gula karena dia punya banyak pabrik gula di Jawa Timur. Dia nggak cuma punya satu atau dua pabrik, tapi banyak! Mulai dari pabrik gula di Krebet Malang, Rejo Agung Madiun, Ponen Jombang, sampai Tanggulangin Sidoarjo. Selain itu, dia juga punya gudang-gudang besar di Kalimas Barat dan Timur, serta bangunan kantor di Jalan Karet. Bisa dibilang, bisnis gulanya menggurita di mana-mana.
Oei Tiong Ham nggak cuma beli pabrik gula punya Belanda, tapi juga punya banyak properti lain di Surabaya. Dia memang seorang pengusaha yang sangat sukses dan punya pengaruh besar di dunia bisnis gula Hindia Belanda.
Apa yang Terjadi Setelah Oei Tiong Ham Meninggal?
Sayangnya, kejayaan bisnis Oei Tiong Ham nggak bertahan lama setelah dia meninggal dunia di Singapura pada tahun 1924. Setelah kematiannya, terjadi resesi dunia yang bikin bisnis gulanya ambruk. Keluarga Oei nggak bisa lagi meneruskan kejayaan bisnis ayahnya. Satu per satu pabrik Oei hilang, bahkan ada juga yang sempat dikuasai negara melalui nasionalisasi pada tahun 1964.
Meskipun bisnisnya nggak bertahan lama, nama Oei Tiong Ham tetap dikenang sebagai salah satu pengusaha paling sukses dan berpengaruh di Hindia Belanda. Kisahnya menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk berani bermimpi besar dan bekerja keras untuk mencapai kesuksesan.
Kenapa Istana Oei Tiong Ham Sekarang Tidak Ada?
Sayangnya, istana mewah Oei Tiong Ham sekarang udah nggak ada lagi. Nggak ada catatan pasti kenapa istana itu hilang, tapi ada beberapa kemungkinan yang bisa jadi penyebabnya. Salah satunya adalah karena resesi dunia yang bikin bisnis gula Oei Tiong Ham bangkrut. Kemungkinan lain adalah karena istana itu rusak atau hancur karena perang atau bencana alam.
Meskipun istananya udah nggak ada, cerita tentang kemegahan dan kekayaan Oei Tiong Ham tetap hidup dalam sejarah Surabaya. Kisahnya menjadi pengingat tentang masa lalu yang gemilang dan inspirasi untuk membangun masa depan yang lebih baik.
Jadi, itulah sekelumit kisah tentang istana mewah Oei Tiong Ham di Surabaya. Sebuah cerita tentang kekayaan, kekuasaan, dan kejayaan yang sayangnya nggak bertahan lama. Semoga cerita ini bisa menambah wawasan kita tentang sejarah Surabaya dan menginspirasi kita untuk meraih kesuksesan.
Sekian ulasan komprehensif mengenai kantor bumn ini dulu istana raja gula hindia belanda yang saya berikan melalui sejarah Dalam tulisan terakhir ini saya ucapkan terimakasih kembangkan ide positif dan jaga keseimbangan hidup. Ayo bagikan kepada teman-teman yang ingin tahu. jangan ragu untuk membaca artikel lainnya di bawah ini.
✦ Tanya AI