Indonesia Harus Kurangi Ketergantungan pada AS, Begini Caranya

Smartikel.com Selamat datang di blog saya yang penuh informasi terkini. Pada Detik Ini saya ingin membedah Internasional yang banyak dicari publik. Analisis Artikel Tentang Internasional Indonesia Harus Kurangi Ketergantungan pada AS Begini Caranya Tetap fokus dan simak hingga kalimat terakhir.

Kebijakan luar negeri Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Donald Trump memang bikin banyak negara mikir keras, termasuk Indonesia. Seorang pakar hubungan internasional dari UGM, Prof. Poppy Sulistyaning Winanti, bilang kalau kita perlu mulai mengurangi ketergantungan sama Amerika, terutama soal isu-isu lingkungan.

Soalnya, Trump itu lebih mentingin kepentingan negaranya sendiri ketimbang kerja sama internasional. Ambisinya buat bikin America First dan Make America Great Again itu jelas berpengaruh ke banyak sektor, termasuk kerja sama antar negara. Di bidang perdagangan aja, dia bikin kebijakan proteksionis dengan naikin tarif impor dan ngeliat ulang fasilitas GSP (Generalized System of Preferences).

GSP itu semacam 'karpet merah' buat negara berkembang kayak Indonesia, yang kasih pembebasan bea masuk buat produk ekspor tertentu. Tapi, dengan kebijakan Trump yang berubah-ubah, kita jadi was-was juga, kan?

Selain itu, Trump juga udah ngumumin niatnya buat keluarin Amerika Serikat dari Perjanjian Paris. Padahal, perjanjian ini penting banget buat mengatasi perubahan iklim. Ini jadi kekhawatiran tersendiri buat Indonesia, apalagi kita juga punya kepentingan dalam menjaga kedaulatan Laut Natuna, meskipun bukan negara yang langsung terlibat sengketa di sana.

Kehadiran militer Amerika Serikat yang makin kuat di kawasan Asia-Pasifik juga bikin kita harus pinter-pinter jaga keseimbangan hubungan sama Amerika dan Tiongkok. Kerja sama Indonesia-Amerika Serikat itu luas banget, termasuk di bidang pertahanan. Kita punya program bareng kayak Garuda Shield. Tapi, kebijakan Trump yang keras ke Tiongkok bisa bikin tegang suasana di Laut China Selatan.

Kenapa Indonesia Perlu Cari Teman Baru Selain Amerika?

Prof. Poppy nyaranin, Indonesia perlu diversifikasi mitra strategis. Artinya, jangan cuma bergantung sama satu negara aja. Kita bisa memperkuat kerja sama sama negara lain kayak Jepang, India, atau bahkan masuk ke BRICS.

BRICS itu kelompok negara berkembang yang terdiri dari Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan. Katanya, BRICS ini bisa jadi kekuatan ekonomi global yang nandingin G7, kelompok negara-negara maju. Masuknya Indonesia ke BRICS bisa bikin posisi tawar kita lebih kuat di tengah ketidakpastian kebijakan Amerika Serikat.

Diversifikasi ini penting buat jaga stabilitas keamanan tanpa harus bergantung sama Amerika. Kita juga bisa cari sumber pendanaan internasional lain, terutama buat proyek-proyek lingkungan. Misalnya, lewat New Development Bank (NDB) yang didirikan sama BRICS.

Intinya, diversifikasi mitra strategis itu kunci buat Indonesia supaya tetap punya otonomi dan stabil di tengah perubahan geopolitik yang makin kompleks.

Apa Untungnya Buat Indonesia Kalau Gabung BRICS?

Bergabung dengan BRICS bisa memberikan beberapa keuntungan bagi Indonesia. Pertama, meningkatkan daya tawar Indonesia di forum internasional. BRICS sebagai kelompok negara berkembang memiliki suara yang cukup kuat dalam isu-isu global, sehingga keikutsertaan Indonesia dapat memperkuat posisinya dalam negosiasi dan diplomasi.

Kedua, membuka peluang kerja sama ekonomi yang lebih luas. BRICS memiliki potensi pasar yang besar dan sumber daya alam yang melimpah. Dengan bergabung, Indonesia dapat meningkatkan ekspor, investasi, dan transfer teknologi dengan negara-negara anggota BRICS.

Ketiga, diversifikasi sumber pendanaan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, NDB yang didirikan oleh BRICS dapat menjadi alternatif sumber pendanaan untuk proyek-proyek pembangunan di Indonesia, terutama yang berkaitan dengan lingkungan dan infrastruktur.

Keempat, memperkuat kerja sama Selatan-Selatan. BRICS merupakan platform penting untuk kerja sama antara negara-negara berkembang. Melalui BRICS, Indonesia dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan negara-negara lain dalam mengatasi tantangan pembangunan.

Namun, perlu diingat bahwa bergabung dengan BRICS juga memiliki tantangan tersendiri. Indonesia perlu menyesuaikan kebijakan dan regulasi agar selaras dengan standar BRICS. Selain itu, Indonesia juga perlu meningkatkan daya saing agar dapat memanfaatkan peluang ekonomi yang ditawarkan oleh BRICS.

Bagaimana Cara Indonesia Menjaga Hubungan Baik dengan Amerika dan Tiongkok?

Menjaga hubungan baik dengan Amerika Serikat dan Tiongkok adalah tantangan tersendiri bagi Indonesia. Kedua negara ini memiliki kepentingan yang berbeda dan seringkali bersaing satu sama lain. Namun, Indonesia perlu menjaga hubungan baik dengan keduanya karena keduanya merupakan mitra penting dalam berbagai bidang.

Salah satu cara untuk menjaga hubungan baik dengan kedua negara adalah dengan menerapkan prinsip politik luar negeri bebas aktif. Artinya, Indonesia tidak memihak salah satu negara dan aktif berperan dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Selain itu, Indonesia juga perlu meningkatkan kerja sama dengan kedua negara di bidang-bidang yang saling menguntungkan. Misalnya, kerja sama ekonomi dengan Tiongkok dan kerja sama pertahanan dengan Amerika Serikat. Dengan meningkatkan kerja sama, Indonesia dapat membangun kepercayaan dan mengurangi potensi konflik.

Indonesia juga perlu bersikap tegas dalam menjaga kedaulatan dan kepentingan nasional. Misalnya, dalam isu Laut Natuna, Indonesia perlu menegaskan posisinya dan menolak segala bentuk klaim yang tidak sesuai dengan hukum internasional.

Terakhir, Indonesia perlu terus membangun komunikasi yang baik dengan kedua negara. Melalui dialog dan diplomasi, Indonesia dapat menyampaikan kepentingannya dan mencari solusi atas berbagai masalah yang mungkin timbul.

Dengan menerapkan strategi yang tepat, Indonesia dapat menjaga hubungan baik dengan Amerika Serikat dan Tiongkok, serta memainkan peran penting dalam menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Demikian informasi tuntas tentang indonesia harus kurangi ketergantungan pada as begini caranya dalam internasional yang saya sampaikan Mudah-mudahan artikel ini membantu memperluas wawasan Anda selalu berinovasi dan jaga keseimbangan hidup. share ke temanmu. terima kasih.