Balletcore Kini Punya Ikon Baru! Kenalan dengan Dancer Multitalenta Ini!

Smartikel.com Selamat membaca semoga bermanfaat. Detik Ini mari kita kupas tuntas sejarah Lifestyle. Penjelasan Mendalam Tentang Lifestyle Balletcore Kini Punya Ikon Baru Kenalan dengan Dancer Multitalenta Ini Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.

Dulu, dunia balet klasik terasa kaku banget. Bayangin aja, penari kayak dipaksa cuma fokus satu hal: nari. Gak boleh punya mimpi lain, apalagi cita-cita di luar dunia panggung. Tapi, sekarang beda cerita. Generasi penari muda sekarang ini gak mau dikekang. Mereka pengen nyoba banyak hal, gak cuma nari doang.

Salah satu contohnya adalah kisah seorang penari yang dulunya merasa minder karena jadi satu-satunya penari kulit hitam di kelasnya. Tapi, dia gak mau lama-lama terpuruk. Dia justru menjadikan perbedaan itu sebagai kekuatannya. Keren, kan?

Awalnya, dia belajar di Boston Conservatory. Di sana, dia ketemu sama Dwight Rhoden, koreografer dari Complexions Contemporary Ballet. Pertemuan itu bikin dia jatuh cinta sama balet kontemporer. Balet kontemporer ini beda banget sama balet klasik. Kalau balet klasik terkesan kaku dan seragam, balet kontemporer justru lebih bebas dan merayakan keberagaman, termasuk keberagaman warna kulit.

Setelah lulus dari Boston Conservatory, dia langsung bergabung dengan Complexions Contemporary Ballet. Di sana, dia merasa diterima dan bisa mengekspresikan diri dengan bebas. Dia gak lagi merasa minder karena warna kulitnya. Justru, dia bangga menjadi bagian dari komunitas yang menghargai perbedaan.

Kenapa Balet Kontemporer Lebih Menarik dari Balet Klasik?

Balet klasik memang punya daya tariknya sendiri. Gerakannya anggun, kostumnya mewah, dan musiknya indah. Tapi, balet klasik juga punya aturan yang ketat. Penari harus punya postur tubuh yang ideal, gerakan yang sempurna, dan ekspresi yang sesuai dengan karakter yang diperankan.

Sementara itu, balet kontemporer lebih fleksibel. Gerakannya lebih bebas, kostumnya lebih sederhana, dan musiknya lebih beragam. Penari juga lebih bebas mengekspresikan diri dan menyampaikan pesan melalui gerakan mereka. Balet kontemporer juga lebih terbuka terhadap berbagai latar belakang budaya dan etnis. Jadi, penari dari berbagai ras dan etnis bisa bergabung dan berkontribusi dalam menciptakan karya seni yang unik dan beragam.

Sayangnya, karirnya di Complexions gak berjalan mulus. Dia sempat mengalami cedera patah tulang rusuk yang memaksanya untuk mengevaluasi kembali jalan hidupnya. Tapi, dia gak menyerah. Dia percaya bahwa setiap kejadian pasti ada hikmahnya. Dia berusaha untuk tetap positif dan terbuka terhadap kesempatan-kesempatan baru yang datang padanya.

Dia selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang diberikan. Dia percaya bahwa dengan kerja keras dan ketekunan, dia bisa mencapai apa pun yang dia inginkan. Dia juga selalu mendengarkan kata hatinya dan mengikuti intuisi yang membimbingnya.

Dan benar saja, setelah beberapa waktu, dia mendapatkan tawaran untuk bermain film. Bukan film biasa, tapi film yang dibintangi oleh aktor dan aktris ternama seperti Kerry Washington dan Oprah Winfrey. Film itu berjudul The Six Triple Eight dan disutradarai oleh Tyler Perry. Sebuah pencapaian yang luar biasa, bukan?

Gimana Caranya Biar Gak Gampang Minder Kayak Dia?

Minder itu perasaan yang wajar kok. Semua orang pasti pernah merasakannya. Tapi, jangan biarkan rasa minder itu menguasai diri kita. Kita harus belajar untuk menerima diri sendiri apa adanya, dengan segala kelebihan dan kekurangan yang kita miliki.

Ingat, setiap orang itu unik dan punya potensi yang berbeda-beda. Jangan pernah membandingkan diri kita dengan orang lain. Fokus saja pada pengembangan diri dan berusaha untuk menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.

Selain itu, penting juga untuk membangun rasa percaya diri. Caranya, dengan melakukan hal-hal yang kita sukai dan kuasai. Ketika kita berhasil melakukan sesuatu, rasa percaya diri kita akan meningkat. Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru dan keluar dari zona nyaman kita. Siapa tahu, kita menemukan bakat terpendam yang selama ini belum kita sadari.

Yang terpenting, jangan lupa untuk selalu bersyukur atas apa yang kita miliki. Dengan bersyukur, kita akan merasa lebih bahagia dan positif. Kita juga akan lebih menghargai diri sendiri dan orang lain.

Dia sendiri bilang, Aku berusaha sebaik mungkin untuk menyambut berkah yang datang padaku dan mengikuti kata hatiku yang mengatakan bahwa aku bersedia dan siap untuk melakukan sesuatu. Kata-kata yang sangat inspiratif, bukan?

Apa Rahasia Suksesnya Selain Bakat Menari?

Selain bakat menari, dia juga punya beberapa kualitas yang membuatnya sukses. Pertama, dia punya semangat pantang menyerah. Dia gak mudah putus asa ketika menghadapi kesulitan. Dia selalu berusaha untuk mencari solusi dan bangkit kembali setelah terjatuh.

Kedua, dia punya kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan. Dia gak takut untuk keluar dari zona nyaman dan mencoba hal-hal baru. Dia selalu terbuka terhadap kesempatan-kesempatan yang datang padanya.

Ketiga, dia punya jaringan yang luas. Dia menjalin hubungan baik dengan orang-orang di sekitarnya, baik di dunia tari maupun di dunia film. Jaringan ini membantunya untuk mendapatkan informasi, dukungan, dan kesempatan-kesempatan baru.

Keempat, dia punya visi yang jelas tentang apa yang ingin dia capai. Dia tahu apa yang dia inginkan dan dia bekerja keras untuk mewujudkannya. Dia gak hanya fokus pada satu bidang saja, tapi juga berusaha untuk mengembangkan diri di berbagai bidang.

Dulu, dia cuma pengen jadi penari hebat. Tapi, sekarang dia pengen jadi lebih dari itu. Dia pengen jadi aktris, model, dan inspirasi bagi banyak orang. Dia pengen menunjukkan bahwa perempuan kulit hitam juga bisa sukses di berbagai bidang.

Dia bilang, Yang aku tahu hanyalah aku ingin menjadi hebat, tapi aku tidak bisa memasukkan apa yang ingin aku lakukan ke dalam satu kata, dan aku masih tidak bisa. Kata-kata ini menunjukkan bahwa dia punya ambisi yang besar dan gak mau membatasi diri pada satu bidang saja.

Di tahun 2019, dia akhirnya mendapatkan kesempatan yang selama ini dia tunggu-tunggu. Dia mendapatkan peran dalam sebuah film yang akan mengubah hidupnya. Dan sekarang, dia siap untuk menaklukkan dunia dengan bakat dan pesonanya.

Kisah ini adalah bukti bahwa dengan kerja keras, ketekunan, dan keberanian untuk bermimpi, kita bisa mencapai apa pun yang kita inginkan. Jangan pernah menyerah pada mimpi-mimpi kita dan teruslah berusaha untuk menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.

Begitulah balletcore kini punya ikon baru kenalan dengan dancer multitalenta ini yang telah saya ulas secara komprehensif dalam lifestyle Jangan lupa untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat selalu bersyukur atas pencapaian dan jaga kesehatan paru-paru. Jika kamu setuju Terima kasih atas kunjungan Anda